KEISTIMEWAAN ANAK LAKI-LAKI

Barangsiapa yang memiliki tiga anak perempan, dia memeliharamereka dengan baik, mencukupi kebutuhannya, dan menyayangi mereka, maka wajib baginya surga.” Ada salah seorang dari kaum berkata, “Bagaimana kalau dua anak perempuan Rasulullah?” Beliau menjawab, “Dua anak perempuan juga.” Dalam riwayat lain ada tambahan, “Sampai-sampai kami menduga kalau saja ada orang yang berkata, “Bagaimana kalau satu anak perempuan?” Maka beliau akan berkata, “ Satu anak perempuan juga.”
(Dihasankan oleh syaikh Al-Albani dalam silsilah As-Shohihah no.1027)

Hadist ini seringkali dipakai untuk menyemangati para orang tua yang memiliki anak perempuan. Kemudian, para orang tua yang memiliki anak laki-laki lantas berteriak, “Lalu keistimewaan orang tua yang memiliki anak lelaki apa dong?”
Allah SWT menciptakan masing-masing anak laki-laki dan perempuan dengan memiliki kelebihan dan keunikan yang khas. Para orang tua pun juga pastinya memiliki kemuliaan tersendiri jika memang benar-benar berusaha merawat dan mendidik anak laki-laki maupun perempuan dengan sebaik-baiknya.
Pada artikel kali ini, tanpa bermaksud membandingkan dengan anak perempuan. Ketahuilah, anak lelaki memang memiliki sejumlah kelebihan tertentu yang mungkin jarang ditemukan atau bahkan tidak dimiliki oleh anak perempuan.
1. Anak lelaki merupakan hak orang tua, terutama ibunya, sampai kapan pun
Dalam pandangan Islam, istri adalah milik suaminya, namun suami adalah milik ibunya. Sehingga, mereka memiliki kewajiban untuk memperhatikan orang tuanya terutama ibunya.

Sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah r.a. menceritakan bahwa datang seorang lelaki kepada nabi Muhammad SAW, lalu bertanya tentang siapa yang lebih berhak atas perlakuan baiknya, nabi Muhammad menjawab “Ibumu”, ketika orang tersebut menanyakan setelah itu kepada siapa lagi, nabi tetap menjawab “Ibumu”, sampai pertanyaan ketiga kali diulang lagi, nabi menjawab “Ibumu”. Nah, pada pertanyaan yang keempat “Siapa lagi?” baru nabi menjawab “Ayahmu”.

Kisah dalam hadis tersebut menggambarkan betapa besar hak ibu atas anak laki-lakinya, tiga kali lebih besar dibanding hak ayah. Jadi setiap anak laki-laki yang telah menikah tidak boleh melupakan ibunya begitu saja dan lebih memperhatikan keluarganya.
2. Air seni bayi laki-laki merupakan najis ringan dan lebih mudah dibersihkan  

“Dari Ummu Kurzi Al Khuza’iyyah berkata, “Nabi SAW didatangkan kepada beliau seorang bayi laki laki yang kemudian mengencinginya, beliau lalu memerintahkan untuk memercikinya, lantas sisa kencingnya itu pun diperciki air. Dan didatangkan kepada beliau pula seorang bayi perempuan, ketika bayi itu mengencinginya, beliau memerintahkan untuk mencucinya.”
(H.R.Ahmad)

Berdasarkan hadist tersebut, ketika anak kita laki-laki dan belum makan makanan lain selain ASI buang air seni, maka cara membersihkan najisnya cukup dengan memercikkan air pada bagian yang kena air kencing dengan tanpa membasuh atau mencucinya. Meski masih tersisa bau, rasa maupun warnanya, najis itu sudah suci dan sah untuk melakukan ibadah. Sedangkan, untuk air seni anak perempuan, hanya perlu mencucinya sampai hilang bau, rasa dan warnanya agar suci dan sah untuk beribadah.
3. Sifat umum anak lekali adalah mandiri, bersifat melindungi, berjiwa pemimpin, percaya diri, dan pantang menyerah.

Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita).
(QS An-Nisaa’:34)

Berdasarkan ayat di atas, telah jelas bahwa laki-laki ditakdirkan Allah SWT untuk menjadi seorang pemimpin. Oleh karenanya anak laki-laki diberikan beberapa kelebihan sifat dan kecerdasan serta cara berpikir yang lebih dibandingkan anak perempuan.
Demikian keistimewaan anak laki-laki. Namun, pada dasarnya, setiap anak diciptakan Allah SWT memiliki kekhasan sendiri sesuai peran dan tanggung jawabnya.
JANGAN LUPA AKIKAH ANAK LAKI-LAKI 2 EKOR KAMBING JANTAN USIA DI ATAS SETAHUN.